Minggu, 14 Agustus 2011

Logika VS Hati

ah sampai sekarang gue masih bingung. kenapa sih logika gue ga pernah menang dari apa kata hati gue??? kenapa sih hati gue selalu mau menang sendiri dan ga pernah ngasih kesempatan logika gue buat menang? logika gue udah banyak ngomong. 'kalo seharusnya tuh gini..', 'lo masih kuat?' ,'yakin bisa sabar terus?' atau 'lo rela hidup lo buat disakitin?'. pertanyaan-pertanyaan semacem itu sering banget muncul di otak gue. setiap kali gue mau melangkah, ya berbuat sesuatu seperti pembelaan diri atau apalah itu. hati gue langsung turun tangan lawan logika gue yang herannya hati selalu menang.. Dan gue merasa kacau sampai hari ini gue kacau..

entah apa ya rasanya.. mungkin kayak lo ada di 'Rumah' tempat lo pulang yang notabenenya 'Rumah' itu ngasih kenyamanan tapi sekarang 'Rumah' lo itu udah banyak bocor, kotor dan rusak. dan rasanya sulit untuk memperbaiki 'Rumah' lo itu dengan keadaan yang udah parah banget, hal yang harusnya dilakukan adalah lo pergi dari 'Rumah' itu atau lo hancurkan 'Rumah' itu dan membangunnya dari awal. dan tau faktanya kedua solusi itu belum bisa gue pilih. gue milih masih tetap tinggal di 'Rumah' dengan keadaan yang sangat parah dan membuat gue ga nyaman. lagi-lagi logika gue kalah..


ibarat lingkaran gue mau keluar dari lingkaran ini..
ibarat jalan, gue mau pilih jalan lain..

dan ibarat gue bisa berhenti tanpa mikirin hati, gue mau berhenti sekarang...
hati, sekali aja izinin logika menang..